300 Investor Asing Antre Tanam Modal ke IKN

300 Investor Asing Antre Tanam Modal ke IKN

Pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) disebut-sebut tambah banyak peminatnya. Baik lurikan investor domestik maupun asing.

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan, tersedia lebih kurang 300 Letter of Intent (LoI) atau peminat yang senang investasi di IKN. Namun, realisasinya tetap ditunda dahulu gara-gara diminta Presiden Joko Widodo (Jokowi) mementingkan investor domestik.

Investor Asing Ditahan

Diketahui, Jokowi menghendaki arus investasi dari investor asing ditahan lebih dulu. Dia mengidamkan tersedia ruang bagi pengusaha lokal untuk turut berkontribusi membangun IKN.

Sementara, Basuki mengamini tersedia banyak proyek pengusaha lokal yang mulai dibangun. Dia mencatat, hingga Desember 2023 nanti saja akumulasi investasinya mencapai Rp 45 triliun.

“Itu seluruh (investor) di dalam negeri. Jadi yang luar negeri beliau minta direm dulu, diutamakan di dalam negeri,” tegas Menteri PUPR.

Banjir Peminat

Otorita Ibu Kota Negara (OIKN) Nusantara mengatakan bahwa Presiden Joko Widodo mengerem investor asing yang mengidamkan menanamkan modalnya IKN gara-gara sangat banyak yang berminat masuk dan gara-gara Slot777 Gacor ia mengidamkan mengedepankan investor nasional.

Keterangan OIKN di Samarinda, Sabtu, mengatakan pemerintah tetap memprioritaskan investor nasional di dalam berinvestasi di IKN.

Sedikitnya tersedia 130 investor dari Singapura udah berkunjung dan menyaksikan segera IKN lebih dari satu bulan lalu, sesudah itu tersedia investor dari Korea Selatan, Jepang, Malaysia, hingga Persatuan Emirat Arab yang juga mengidamkan berinvestasi.

“Tapi kita sebetulnya rem dulu. Saya sampaikan ke Kepala Otorita IKN, rem untuk yang dari luar, berikan kesempatan, jikalau mampu digabungkan bersama dari di dalam agar zona-zona yang udah direncanakan, seluruhnya bakal terisi,” kata Presiden dikutip dari Antara, Sabtu (4/11/2023).

Hal itu dikatakan Presiden waktu memimpin peletakan batu pertama proyek superblok bernama ‘Pakuwon Nusantara’ di lahan campuran (mixed use land) IKN, bersama Otorita IKN dan PT Pakuwon Jati Tbk, melalui entitas PT Pakuwon Nusantara Abadi (PNA).

Peletakan batu pertama ini ditunaikan pada Rabu (1/11/2023) di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN, bersama nilai investasi sebesar Rp5 triliun.

Pakuwon Nusantara merupakan tidak benar satu investor dari urutan peletakan batu pertama yang ditunaikan pada 1-2 November 2023, bersama keseluruhan investasi kali ini saja sebesar Rp12 triliun.

“Saya senang, ini PT Pakuwon udah mendahului membangun. Saya sangat menghargai, mengapresiasi dan kita berharap ini bakal beri tambahan gelombang lain bagi investor nasional,” ujarnya.