PT NFC Indonesia Tbk (NFCX) melalui anak usahanya Volta sebagai member dari grup PT M Cash Integrasi Tbk (MCAS) berkolaborasi dengan Bank DKI dalam menggencarkan sosialisasi penggunaan kendaraan listrik melalui pembiayaan kredit ringan kepemilikan motor listrik.
Direktur Utama Bank DKI, Fidri Arnaldy menyampaikan, kerja sama ini merupakan wujud komitmen perusahaan melalui kolaborasi dengan berbagai pihak seiring dengan komitmen global dan Indonesia guna mendorong penerapan energi bersih melalui penggunaan kendaraan bermotor ramah lingkungan.
“Kerja sama ini menjadi bentuk dukungan Bank DKI dalam mewujudkan penggunaan 2 juta kendaraan listrik pada tahun 2025 dengan target penurunan emisi sebesar 29% pada tahun 2030, dan net emisi nol di tahun 2060,” kata Fidri di Jakarta, Jumat (13/1/2023).
Sejalan dengan itu, lanjut Fidri, kerja sama ini dilakukan untuk semakin memudahkan kepemilikan motor listrik bagi masyarakat luas, khususnya bagi para nasabah, karyawan, dan mitra bisnis Bank DKI serta pemerintah provinsi (Pemprov) DKI Jakarta.
“Adapun fasilitas kredit yang diberikan Bank DKI melalui produk kredit multi guna dengan berbagai pilihan skema tenor, proses yang cepat dan mudah, serta bunga bersaing, dalam rangka memberikan kemudahan dan aksesbilitas untuk memiliki motor listrik Volta,” tandasnya.
Sekretaris Perusahaan Bank DKI, Arie Rinaldi menambahkan, kolaborasi perseroan yang dilakukan bukan hanya dari sisi kredit untuk kepemilikan kendaraan, melainkan guna memberikan additional benefit bagi nasabah, karyawan dan seluruh stakeholder Bank DKI.
“Kerja sama ini juga menjadi implementasi praktik industri keuangan yang selaras dengan aspek ekonomi, sosial, serta lingkungan hidup,” ungkap Arie.
Sementara itu, Chief Executive Officer Volta, Iwan Suryaputra, mengatakan Volta sangat senang bisa bekerja sama dengan Bank DKI dalam memberikan program pembiayaan kredit motor listrik.
Ini menunjukan bahwa berbagai pihak sudah bersama-sama berkomitmen dalam memberikan kemudahan akses kepemilikan motor listrik untuk masyarakat.
“Kami yakin dengan adanya program ini juga akan mendukung sosialisasi untuk percepatan transisi ke kendaraan listrik di Indonesia,” pungkasnya.